Future Anxiety : Kecemasan Yang Tanpa Kita Sadari Sedang Kita Rasakan
By Konselor Kita - Maret 24, 2019
Pernah nggak
sih,kalian bingung mau jadi apa di masa depan nanti? Bingung setelah lulus SMP
enaknya masuk SMA atau SMK? Setelah itu di SMA/SMK bingung ambil jurusan apa?
Belum lagi selesai SMA/SMK. Enaknya, langsung kerja, ambil
kursus atau lanjut ke perguruan tinggi, ya? Pernah nggak sih, teman-teman
milineal mengalami semua kebingungan itu? Atauuu saat ini sedang mengalami
kebingungan itu?
Membicarakan
soal masa depan memang tidak pernah mudah, ya, teman-teman. Selalu ada perasaan
cemas yang mengikuti setiap kita memikirkan tentang masa depan kita. Tapi,
wajar nggak, sih, kalau kita mengalami kecemasan soal masa depan kita?
Kecemasan yang
biasa timbul ketika kita sedang memikirkan masa depan atau istilah kerennya
yaitu future anxiety adalah sebuah keadaan dimana kita merasa takut,
ketidakpastian, dan kegelisahan terjadinya perubahan yang tidak diinginkan di
masa depan. Kecemasan masa depan sebenarnya bisa mencakup berbagai hal seperti
prestasi akademik, lingkup pertemanan, dan berpisah dengan otang yang kita
sayangi. Namun kecemasan pada masa depan paling sering kita alami ketika
membayangkan akan menjadi apa kita nanti di masa depan. Kecemasan ditkamui oleh
perasaan takut, tidak menyenangkan, dan seringkali disertai oleh gejala fisik,
seperti nyeri kepala, berkeringat, perasaan sesak di dada, dan gangguan lambung
ringan. Selain itu orang yang terserang rasa cemas biasanya sulit untuk berdiam
diri.
Future anxiety dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti:
- Keinginan orangtua yang berbeda dengan keinginan kita.
- Pembicaraan tentang masa depan oleh guru di sekolah.
- Pembicaraan tentang masa depan di antara teman sebaya.
- Takut rencana yang telah dibuat tidak tercapai.
Kecemasan
terhadap masa depan yang terjadi pada diri seseorang dapat diatasi dengen
beberapa cara sebagai berikut:
- Selalu katakan pada dirimu bahwa ketakutanmu tidak akan terjadi.
- Sibukkan dirimu dengan melakukan sesuatu yang menarik perhatian pikiranmu.
- Fokus pada saat ini.
- Jangan percaya pada ramalan masa depan.
- Jadikan kecemasanmu sebagai motivasi.
Kecemasan
menghadapi masa depan sangat umum terjadi pada siswa terutama siswa pada
tingkat akhir jenjang pendidikan. Siswa yang mendekati ujian kenaikan kelas atau
kelulusan akan cenderung merasakan kecemasan lebih tinggi. namun jangan sampai
kita membuat rasa cemas yang kita rasakan sebagai alasan untuk menyerah dan
tidak mau berusaha. -Be
0 komentar